Dolar rebound setelah anjlok pada level terendah sejak 21 November

kedaitrader.com - Dolar rebound setelah anjlok pada level terendah sejak 21 November lalu, karena data kisruh krisis Rusia dan data Perumahan AS yang dirilis lebih rendah selama periode November.

Dolar anjlok hingga level terendah hariannya pada 87.64 kemarin dan ditutup turun sebesar 57 poin atau 0.65% berakhir pada level 87.93. Siang ini, dolar diperdagangkan sedikit lebih tinggi berada pada level 88.08 saat berita ini ditulis.

Dipasar pada Asia, Yen Jepang menguat tajam terhadap dolar dan diperdagangkan turun hingga level terendah hariannya pada 115.56 kemarin. USD/JPY ditutup turun sebesar 133 poin atau 1.14% berakhir pada level 116.494.

Hari ini, pasar global akan terfokus pada pertemuan FOMC Minutes pada pukul 02.00 GMT+7 dini hari nanti. volatilitas pasar akan meningkat tajam memasuki seis perdagangan Amerika hingga detik-detik pertemuan FOMC.

Perhatikan level resistance doalr pada 88.35 , Jika dolar mampu kembali berada diatas level tersebut maka dolar diperkirakan akan kmbali menguat hingga 88.85 (R2) - 89.60 (R3).

Keuntungan pada Dolar hari ini, nampaknya akan membebani sebagian besar pasar rival utama dolar. Namun, pada pasar emas meskipun sentimentnya negatif tetapi kerugian pada pasar emas akan tertahan, kecuali jika pertemuan FOMC Minutes AS memberikan signal kenaikan suku bunga lebih awal.