kedaitrader.com - Harga emas diperdagangkan anjlok pada sesi perdagangan Kamis (4/6) mencatatkan penurunan pada level terendah sejak 1 Mei lalu. Emas anjlok menyusul respon pasar menangapi hasil data klaim pengangguran AS yang dirilis dengan hasil yang lebih baik dan penundaan pembayaran Yunani atas jatuh tempos utangnya hari ini.
Emas menyelesaikan sesi perdagangan Kamis (4/6), dengan kerugian sebesar $9.10 atau 0.77% berakhir pada level $1,176.400 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,186.450 dan serendah $1,172.820. Dalam sepekan lalu, Emas catatkan kerugian sebesar $14.77 atau 1.23%.
Sementara Emas berjangka kontrak Agustus sebagai kontrak teraktif saat ini menyelesaikan sesi perdagangan Kamis (4/6) dengan kerugian sebesar $9.70 atau 0.80% berakhir pada level $1,175.200 per ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange. Dalam sepekan lalu, emas berjangka catatkan kerugian sebesar $14.20 atau 1.18%.
Investor nampak mulai khawatir melihat hasil data ketenagakerjaan AS yang dirilis lebih baik sejak data ADP Employment dirilis pada rabu lalu (3/6). Membaiknya dara membawa tekanan turun pada harga emas setelah flat pada kisaran sempit dalam dua pekan terakhir.
Dari Yunani, dalam sebuah pernytaan pemerintah kemarin menyebutkan bahwa Yunani akan mengakumulasikan empat pembayaran utang yang telah dan atau akan jatuh tempo pada 30 Juini mendatang dengan jumlah mencapai $1,7 miliar.
Memasuki seis perdagangan hari ini, pasar emas akan terfokus pada data Non-Farm Payrolls AS pada pukul 19:30 GMT+7. Data ini akan menjadi penggerak pasar yang memiliki sentiment yang besar pada perdagangan komoditas dan mata uang global.
No comments:
Post a Comment