Analisa Emas - 13 Oktober 2015 - Kedai Saham

Loading...

Tuesday, October 13, 2015

Analisa Emas - 13 Oktober 2015

kedaitrader.com - Harga emas diperdagangkan menguat tajam pada sesi perdagangan Senin (12/10) melanjutkan sentiment akhir pekan yang menunjukkan bahwa adanya kemungkinan mundurnya rencana Fed untuk menaikkan suku bunga hingga tahun depan.

Emas menerima aliran dana investor dengan cukup besar, setelah sejak awal tahun pasar emas mengalami penurunan tajam ditengah spekulasi kenaikan suku bunga AS.

Pasar emas spot menyelesaikan sesi perdagangan Senin (12/10), dengan keuntungan sebesar $7.90 atau 0.68% berakhir pada level $1,163.500 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,168.840 dan serendah $1,154.730. Dalam sepekan lalu, harga emas spot mencatatkan keuntungan sebesar $20.10 atau 1.77%.

Sementara Emas berjangka kontrak Desember sebagai kontrak teraktif saat ini menyelesaikan sesi perdagangan Senin  (12/10) dengan keuntungan sebesar $8.60 atau 0.70% berakhir pada level $1,164.500 per ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange.

Sementara pasar index dolar AS sebagai pasar rival utamanya ditutupdoji – turun hanya sebesar 1 poin berakhir pada level 94.87 semalam, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 94.88 dan serendah 94.62.

Pagi ini, harga emas nampak diperdagangkan terkoreksi menyusul lemahnya harga minyak mentah dunia kembali dibawha level $50 per barrel

Harga minyak WTI ditutup anjlok sebanyak $2.53 atau 5.1% berakhir pada level $47.10 per barrel di divisi New York Mercantile Exchange. Sementara Brent Crude ditutup turun sebanyak $2.79 atau 5.3% berakhir pada level $49.86 per barrel di divisi ICE Futures exchange London.

Tidak adanya data ekonomi semalam hanya membawa investor terfokus pada spekulasi kenaikan suk bunga AS yang dirperkirakan ditunda hingga tahun mendatang. Member Fed Evan, mengungkapkan akhir pekan lalu bahwa kenaikan suku bunga AS diperkirakan masih akan dibawah 1% hingga akhir tahun 2016, angka jauh dibawah target Fed sebelumnya yang berada pada kisaran 2.0%

Memasuki sesi perdagangan hari ini,pasar emas nampaknya hanya akan diperdagangkan pada volatiitas yang cukup besar. Potensi koreksi pada kisaran yang lebih rendah mungkin akan terjadijika dolar mencoba bergerak lebih tinggi disepanjang sesi perdagangan hari ini.

Dalam sepekan kedepan, pasar diharapkan terfokus pada sederetan data Inflasi AS yang diperkirakan akan mampu merubah pandangan investor bahwa suku bunga dapat naik tahun ini jika data inflasi September dirilis dengna hasil yang lebih baik.

Data Inflasi AS akan jadi fokus pasar pada Rabu dan Kamis pada pukul 19:30 GMT+7.

No comments:

Post a Comment