Market Review : Emas Flat, Meski Dolar Kembali Naik Tajam
kedaitrader.com - Harga emas bergerak flat disesi perdagangan Selasa (28/11) , bahkan peluncuran rudal terbaru oleh Korea Utara didekat perbatasan Jepang gagal memdorong asset safe-haven jadi incaran investor.
Pasar emas nampak terbebani oleh komentar Powell , Calon Pengganti Yellen yang cenderung akan mengadopsi kebijakan moneter yang sama dengan Yellen untuk menaikkan suku bunga Fed pda tahun mendatang.
Sentiment seputar suku bunga Fed nampak cukup diantisipasi pasar selama sesi perdagangan berlangsung.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas nampak masih bergerak flat – dan cenderung tertekan turun karena penguatan index dolar AS kembali stabil diatas level 93.00.
Pada Selasa (28/11), harga emas spot ditutup turun tipis hanya sebesar 40 sen atau 0.03% berakhir pada level $1,293.55 setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,297.05 dan serendah $1,290.45.
Dipasar emas berjangka, Emas kontrak Februari – sebagai kontrak teraktif saat ini ditutup naik sebesar 30 sen atau 0.10% berakhir pada level $1,299.20 di Divisi Comex New York.
Sedangkan index dolar AS ditutup naik sebesar 34 poin atau 0.37% berakhir pada level 93.29, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi 93.37 dan serendah 92.85.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas akan terfokus pada data GDP kuartal ke-3 AS pada pukul 20:30 GMT+7 dan jadwal press conference Kepala Fed Janet Yellen pada pukul 22:00 GMT+7.
Diluar dari focus pada data dan Yellen , pasar juga akan terfokus pada pertemuan Senate AS dalam Tax Reform yang diperkirakan akan dirilis malam nanti.
Secara teknikal, hari ini harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,299.00 - $1,284.60.
======================================
Analisa
======================================
Day Range : 1,299.00 - 1,284.60
Outlook / Trend : Positif
Resistance : 1,299.00 ; 1,305.80 ; 1,313.40
Support : 1,284.60 ; 1,274.50 ; 1,268.10
kedaitrader.com - Harga emas bergerak flat disesi perdagangan Selasa (28/11) , bahkan peluncuran rudal terbaru oleh Korea Utara didekat perbatasan Jepang gagal memdorong asset safe-haven jadi incaran investor.
Pasar emas nampak terbebani oleh komentar Powell , Calon Pengganti Yellen yang cenderung akan mengadopsi kebijakan moneter yang sama dengan Yellen untuk menaikkan suku bunga Fed pda tahun mendatang.
Sentiment seputar suku bunga Fed nampak cukup diantisipasi pasar selama sesi perdagangan berlangsung.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas nampak masih bergerak flat – dan cenderung tertekan turun karena penguatan index dolar AS kembali stabil diatas level 93.00.
Pada Selasa (28/11), harga emas spot ditutup turun tipis hanya sebesar 40 sen atau 0.03% berakhir pada level $1,293.55 setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,297.05 dan serendah $1,290.45.
Dipasar emas berjangka, Emas kontrak Februari – sebagai kontrak teraktif saat ini ditutup naik sebesar 30 sen atau 0.10% berakhir pada level $1,299.20 di Divisi Comex New York.
Sedangkan index dolar AS ditutup naik sebesar 34 poin atau 0.37% berakhir pada level 93.29, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi 93.37 dan serendah 92.85.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas akan terfokus pada data GDP kuartal ke-3 AS pada pukul 20:30 GMT+7 dan jadwal press conference Kepala Fed Janet Yellen pada pukul 22:00 GMT+7.
Diluar dari focus pada data dan Yellen , pasar juga akan terfokus pada pertemuan Senate AS dalam Tax Reform yang diperkirakan akan dirilis malam nanti.
Secara teknikal, hari ini harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,299.00 - $1,284.60.
======================================
Analisa
======================================
Day Range : 1,299.00 - 1,284.60
Outlook / Trend : Positif
Resistance : 1,299.00 ; 1,305.80 ; 1,313.40
Support : 1,284.60 ; 1,274.50 ; 1,268.10
No comments:
Post a Comment