Perdagangan Emas berjangka kontrak Desember bergerak lebih rendah selama sesi perdagangan Kamis (10/11), dengan adanya aksi profit taking setelah kenaikan harga baru-baru ini. Emas turun hampir 2% pada kamis, meneruskan penurunan pada hari sebelumnya setelah data AS menunjukan adanya penurunan klaim pengangguran mingguan di AS, hasil lelang obligasi di Italia yang lebih baik dari perkiraan dan perkembangan yang menjanjikan di Yunani yang membantu rally saham AS, sebagai sinyal perbaikan dalam sentimen risiko.
Emas berjangka kontrak Desember ditutup turun US $ 32 atau 1,8% menetap di $ 1,759.60 per ounce di divisi Comex New York Mercantile Exchange setelah menyentuh $ 1,736.60. spot emas diperdagangkan turun 11.00 atau 0.62% berakhir pada $1,760.70.
Departemen Tenaga Kerja melaporkan bahwa klaim pengangguran awal turun 10.000 ke 390.000 musiman disesuaikan dalam pekan yang berakhir 5 November, lebih baik dari perkiraan 398.000.
Semalam, Pemerintah Italia melakukan lelang sebanyak € 5 milyar ($ 6,8 milyar) dalam 12-bulan Treasury bills setelah biaya pinjaman melonjak. Lelang menghasilkan yield rata-rata sebesar 6.09%, naik tajam dari 3,57% dalam penjualan 12 bulan tagihan pada bulan Oktober.
Untuk sesi perdagangan hari ini, emas diperkirakan akan berada pada kisaran $1,767.90 - $1,726.40. pasar nampaknya akan bergejolak menuju perdagangan akhir pekan yang tidak menentu. Investor juga terlihat lebih berhati-hati dan memilih untuk mengurangi resiko hingga perdagangan awal minggu depan. Meskipun pergerakan harga masih tidak menentu dalam beberapa hari terakhir, situasi keuangan di Uni Eropa secara keseluruhan tetap merupakan faktor bullish untuk emas.
No comments:
Post a Comment