Analisa Emas - 1 Desember 2011

Perdagangan Emas berjangka ditutup menguat tajam pada penutupan Rabu, hari terakhir dalam bulan ini. Emas diperdagangankan naik hingga ke level tertinggi dalam dua minggu. Membukakan keuntungannya dalam sesi ketiga berturut-turut ditengah langkah para investor yang menyambut langkah bersama bank-bank utama dunia sentral untuk menurunkan biaya pinjaman dan membantu sistem keuangan dengan likuiditas. Setalah dengan gencarnya menaikkan suku bunga acuan dalam beberapa tahun terakhir.

Emas berjangka kontrak Desember ditutup naik $ 32.10 atau 1,9% diperdagangkan pada $ 1,745.50 per ounce di divisi Comex New York Mercantile Exchange. penutupan tertinggi sejak 16 November. Emas telah naik sebanyak 1,2% pada bulan November. 

Semetara Spot emas terakhir diperdagangkan naik $ 34.10 per ounce atau 1.98% berakhir pada $1,752.70.

Pasar saham global ditutup dengan kenaikan tajam setelah Bank sentral di Eropa dan di Jepang, Swiss, Kanada, Inggris, dan Federal Reserve AS yang mengumumkan tindakan terkoordinasi untuk meningkatkan likuiditas bagi bank untuk memastikan bank krisis utang Uni Eropa tidak menyebar ke system keuangan di seluruh dunia. 

Langkah awal dilakukan oleh Cina yang mengumumkan untuk menurun Reserver Requiremenr Rasio (RRR) bank sebesar 0,5%. Bahwa pada dasarnya memudahkan kebijakan moneter dan merupakan sinyal jelas dari China bahwa ia ingin ekonominya tumbuh dan akan menerima impor komoditas lebih untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih baik.

Emas kini telah berbalik pada area Positif, harga diperkirakan akan berada pada kisaran $1,726.70 - $1,763.10. penurunan bunga pinjaman yang serentak dilakukan cenderung mendorong nilai mata uang suatu Negara melemah, termasuk Dolar. Dan hal ini merupakan faktor bullish untuk pasar logam mulia. Resistance kuat emas saat ini berada pada $1,753.10, $1,763.10. Support kuat berada pada $1,737.60 , $1,726.70. lihar grafik

Morgan Stanley, mengatakan bahwa Emas dan ternak memiliki potensi besar untuk tahun 2012, sementara seng, timah, nikel dan minyak mentah nampaknya berada pada underperform. Morgan Stanley menetapkan perkiraan harga emas akan berada pada $ 2.200 per ounce di 2012. Sementara untuk perak pada $ 50 dan platinum pada $ 1.829 di 2012.

Sementara Para ahli strategi lainnya memperkirakan rata-rata harga emas berada pada $ 1.580 per ounce pada tahun 2011, meningkat menjadi $ 2.025 per ounce pada tahun 2012, dan $ 2.280 per ounce pada tahun 2013.