Goldman Sachs Group Inc (GS) memperkirakan bahwa pasar komoditas dapat rally hingga 15 persen dalam 12 bulan ke depan, dan menetapkan rating "Overwight" pada sektor raw materials dan memperkirakan adanya lonjakan harga minyak mentah ke level tertinggi sejak 2008.
Komoditas diperkirakan memperoleh keuntungan dari kkekhawatiran seputar ekonomi global dan cenderung dipilih untuk menghindari resesi tahun depan dan pada tahun 2013. Minyak diperkirakan dapat mencapai $ 127,50 per barel pada akhir tahun depan dan $ 135 pada akhir 2013.
Namun, Pendapat Goldman ini berlawanan dengan pandangan dari JPMorgan Chase & Co, yang menurunkan peringkat komoditas menjadi "Underweight" pada 22 November lalu.
Dan data hari ini menunjukkan manufaktur di China, sebagai negara pengguna energi terbesar, dan logam dasar, menyusut untuk pertama kalinya sejak Februari 2009.
For Live Indonesian and Regional market news and rumours update, add my pin:2743D6E4
Twitter : @KedaiTrader
Facebook Fans : Kedai Trader
Website : www.kedaitrader.com
No comments:
Post a Comment