Emas berjangka mengakhiri sesi perdagangan hari Kamis (29/3) dengan sedikit penurunan, kembali naik setelah sempat diperdagangkan hingga serendah $1,645.10 pada tengah sesi perdagangan semalam. Emas berjangka diperdagangan melemah tajam setelah data GDP AS yang dirilis menunjukan hasil yang mengecewakan, mendorong pelemahan dipasar saham AS, pasar logam dan kenaikan pada indeks dolar AS.
Emas berjangka kontrak Juni, kontrak paling aktif saat ini, turun $ 5,60 atau 0,3%, berakhir pada $ 1,654.90 per ons. Penutupan emas terendah dalam seminggu. Sementara spot emas diperdagangkan pada $1,662.10 turun sebanyak $2 atau 0.12%. emas sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,664.90 dan serendah $1,645.05.
Departemen Perdagangan AS mengatakan produk domestik bruto naik 3% pada kuartal keempat, tidak berubah dari perkiraan sebelumnya. Dimana para Ekonom dalam survei oleh MarketWatch memperkirakan pertumbuhan direvisi menjadi 3,2%.
Emas turun 1,6% pada sesi perdagangan Rabu, tertekan oleh dolar yang lebih tinggi dan karena para trader mulai kecewa karena emas telah gagal untuk perdagangan di atas $ 1.700 per ounce.
Sementara itu, indeks dolar diperdagangkan pada 79,162, dibandingkan dengan 79,253 di Amerika Utara perdagangan akhir Rabu.
Beberapa investor telihat mencoba keluar dari dari asset yang terlalu beresiko, di pasar akhir pekan ini. Ada beberapa kekhawatiran baru tentang pelambatan pertumbuhan ekonomi Cina dan krisis utang Uni Eropa berdaulat. Ini bukan kekhawatiran utama di pasar, tapi cukup memberikan risiko bagi pemodal dan menaruh beberapa tekanan turun pada pasar komoditas mentah, termasuk emas dan perak.
Faktor lainnya yang mendorong penurunan emas dalam jangka pendek adalah pemogokan di India, karena pengenaan pemerintah India pada pajak penjualan baru pada pembelian emas.
Sulit untuk emas kembali diperdagangkan pada kisaran yang lebih tinggi, ada indikasi terbentuknya pola “Head and Shoulders” sejak penutupan 15 Maret, dimana saat ini tengah dalam proses pembentukan right shoulders (bahu kanan). Jika pola ini benar-benar terbentuk ada potensi emas bergerak pada kisaran $1,669.30 (sebagai titik puncak bahu kanan). Memanfaatkan momentum tersebut perhatikan titik resistance emas pada $1,665.20, alternative “Buy” dapat dilakukan jika harga mampu menembus titik resistance tersebut dengan target $1,669.30. Sementara itu perhatikan titik support emas pada $1,659.50, $1.653.40.

No comments:
Post a Comment