Spot emas dan emas berjangka ditutup lebih tinggi pada sesi perdagangan Rabu (13/6), memperpanjang keuntungan dalam empat sesi berturut-turut, ditengah menguatnya harapan pasar akan pelonggaran kuantitatif lebih lanjut oleh Federal Reserve dan bank sentral lainnya.
Emas berjangka kontrak Agustus naik $ 5,60 atau 0,4% menetap di $ 1,619.40 per ounce di divisi Comex New York Stock Exchange. Spot emas diperdagangkan naik $6.30 atau 0.39% berakhir pada $1,616.70, sebelumnya spot emas sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,626.00 dan serendah $1,608.00
Harga emas menguata tajam setelah mendapat dukungan dari data ekonomi AS yang menunjukkan penjualan ritel AS jatuh dan indeks harga produsen turun dengan penurunan terbesar dalam hampir tiga tahun, yang membantu memberikan aliran safe heaven pada pasar logam.
Dari pasar logam lainnya, Platinum kontrak Juli menetap di $ 1,466.80 per ounce, naik $ 12,40 atau 0,9%, sedangkan paladium kontrak September turun 95 sen atau 0,2% menjadi $ 623,30 per ounce. Tembaga kontrak Juli naik tipis 0,1% pada $ 3,34 per pon.
Pada sesi perdagangan sebelumnya, emas ditutup naik pada level $1,613.80, menciptakan sebuah momentum keuntungan beruntun yang dimulai pada akhir pekan lalu. Optimisme pasar muncul diperkuat oleh berkembangnya spekulasi bahwa pelonggeran kebijakan lebih mungkin akan mulai dijalankan oleh beberapa bank sentral, mulai dari the Fed dan juga Bank of England, Bank Sentral Eropa, Bank of Japan dan bank sentral lainnya.
Pada sesi perdagangan hari ini, emas dibuka sedikit lebih rendah menyusul berita pada akhir perdagangan semalam oleh Moody’s yang menurunkan peringkat utang Spanyol menjadi “Baa3” dari “A3”.
No comments:
Post a Comment