Harga emas diperdagangkan flat memasuki sesi perdagangan awal pekan, pasca rally tajam selama sesi perdagangan Jum'at lalu menyambut komentar Ketua Fed Ben Bernanke yang mengisyaratkan adanya potensi yang lebih besar dalam peluncuran stimulus baru ke pasar.
Harga emas diperdagangkan hanya pada kisaran yang sempit sekitar $1,695.10 - $1,685.50, volume yang kecil karena pada AS ditutup dalam rangka memperingati "Hari Buruh" kemarin. Dalam perdagangan Senin (3/9) harga emas spot ditutup naik 75 sen atau 0.04% berakhir pada $1,692.55. Emas berjangka kontrak Desember naik $ 9,60 atau 0,6% menjadi $ 1,697.20 per ounce di perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange.
Dalam berita lainnya semalam, Moody's menempatkan negara-negara kelompok Uni Eropa pada pandangan "Negative" dari "Stabile" yang memungkinkan akan terjadi penurunan peringkat pada masing-masing peringkat utang yang mereka miliki saat ini. Sementara dalam data ekonomi yang dirilis selama sesi perdagangan Eropa kemarin menunjukan bahwa aktifitas manufaktur negara-negara kawasan eropa mengalami penurunan terutama pada Italia dan Jerman.
Laporan lain dari Afrika Selatan terdengar bahwa terjadi pemogokan pada sekitar 12.000 penambang yang dimulai Rabu malam di tambang Gold Fields Ltd di Johannesburg. Dimana saat ini perusahaan tengah membeicarakan upaya untuk menyelesaikan tuntutan perubahan kepemimpinan kepada serikat pekerja setempat.
Memasuki sesi perdagangan hari ini emas nampaknya akan diperdagangkan pada kisaran $1,715.20 - $1,685.50, dengan volume perdagangan yang lebih besar. Perhatikan titik support (batas bawah) dan titik resistance (batas atas) emas masing-masing pada $1,685.50 (S) dan $1,696.80 (R).
FOR LIVE MARKET UPDATE & DAILY STOCKS, GOLD, FOREX RECOMMENDATION FOLLOW @KEDAITRADER OR ADD PIN:29A5DFFB ( BM : KEDAITRADER )

No comments:
Post a Comment