Emas
berjangka kontrak Desember diperdagangkan naik 50 sen atau 0,1% dan menetap di
$ 1,771.70 per ounce di divisi Comex New York
Mercantile Exchange. Harga spot emas diselesaikan lebih rendah $1.60 atau
0.09% dan berakhir di $1.771,50. Spot emas sempat diperdagangkan setinggi $1.781,80
dan serendah $1.764,20.
Langkah Jepang dilakukan
semata-mata karena meningkatnya risiko kenaikan nilai mata uang yen akibat
pelemahan dolar pasca QE3. Bank of Japan mengatakan Rabu akan meningkatkan
ukuran pembelian aset sebesar 10 triliun yen ($ 126.700.000.000) menjadi
sekitar ¥ 80 triliun dalam menanggapi perlambatan ekonomi domestik.
Sementara itu dalam berita lainnya,
seorang peneliti keuangan kementerian China mengatakan risiko inflasi di Cina
melebihi kebutuhan untuk stimulus ekonomi lebih lanjut. Dan menanggapi hal
tersebut investor nampak berhati-hati pada setipa data yang akan diliris dari
China hari ini. Pasar khawatiran China mungkin akan menunjukkan data ekonomi
menunjukkan kelemahan signifikan.
Sementara
untuk pasar logamlainnya, Perak kontrak Desember ditutup turun 13 sen atau 0,4%
menjadi $ 34,58 per ounce. Tembaga kontrak Desember diperdagangkan naik 3 sen atau 0,7% dan
berakhir di $ 3,81 per pon.
Platinum
kontrak Oktober diselesaikan lebih tinggi $ 4,10 menjadi $ 1,640.40 per ounce. Palladium
kontrak Desember diperdagangkan naik US
$ 5,70 atau 0,9% dan berakhir di $ 673,05 per ounce.
Memasuki sesi perdagangan hari ini
emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,779.30 - $1,762.30, dengan titik support (batas bawah) dan resistance
(batas atas) yang perlu diperhatikan adalah $1,767.20 - $1,779.30.
FOR LIVE MARKET UPDATE & DAILY STOCKS, GOLD, FOREX RECOMMENDATION FOLLOW @KEDAITRADER OR ADD PIN:29A5DFFB ( BM : KEDAITRADER )

No comments:
Post a Comment