Analisa Emas - 22 September 2015 - Kedai Saham

Loading...

Tuesday, September 22, 2015

Analisa Emas - 22 September 2015

kedaitrader.com - Harga emas diperdagangkan anjlok pada sesi perdagangan awal pekan – terkoreksi dalam setelah sempat mencatatkan keuntungan dalam tiga sesi perdagangan berturut-turut. 

Pasar emas tertekan turun menyusul penguatan tajam indeks dolar AS mendekati level 96 diseis perdagangan semalam, merespon komentar salah satu petinggi ECB Nowoty yang mengungkapkan ECB membuka jalan untuk stimulus tambahan.

Pasar emas spot menyelesaikan sesi perdagangan Senin (21/9), dengan kerguian sebesar $6.50 atau 0.57% berakhir pada level $1,132.600 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,139.770 dan serendah $1,129.535. Dalam sepekan lalu, Pasar emas spot mencatatkan keuntungan sebesar $31.20 atau 2.80%.

Sementara Emas berjangka kontrak Desember sebagai kontrak teraktif saat ini menyelesaikan sesi perdagangan Senin (21/9) dengan kerugian sebesar $5.0 atau 0.40% berakhir pada level $1,32.800 per ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange. Dalam sepekan lalu, Emas kontrak Desember mencatatkan keuntungan sebesar $34.50 atau 3.12%.

Pasar emas sempat diperdagangkan lebih tinggi pada sesi perdagangan Asia kemarin, namun cenderung bergerak pada kisaran yang sempit.

Pasar emas mulai diperdagangkan volatile memasuki sesi perdagangan Amerika semalam. Selama sesi perdagangna AS terdapat beberapa jadwal press conference. Dalam Press Conference Member ECB Nowotny, dirinya mengungkapkan bahwa kenaikan suku bunga akan terlalu beresiko bagi Bank Sentral pada kondisi saat ini, medorong stimulus tambahan dibutuhkan untuk menopang preskonomian.

Dalam komentar tersebut, Dolar menerima respon cukup besar dengna keuntungan yang cukup tajam , menyusul pelemahan EUR/USD atas rencana stimulus tambahan oleh ECB.

Dolar menyelesaikan sesi perdagangan semalam dengna keuntungan sebesar 66 poin atau 0.69% berakhir pada level 95.94, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 95.96 dan serendah 95.02.

Sementara EUR/USD anjlok dan ditutup dibawah level 1.12 semalam.

Keuntungan pasar index dolar juga diperkuat oleh komentar dari FOMC Member Lockhart yang mengungkapkan bahwa suku bunga AS akan naik pada tahun ini atau setidaknya akan terjadi pada Oktober (tercepat).

Keuntungan pada index dolar selama sesi perdagangan semalam terus menekan perdagangan pasar emas dan pasar rival utamnya lainnya.

Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas dan pasar global akan terfokus pada data House Price Index AS pada pukul 20:00 GMT+7.

Minimnya data disesi awal pekan ini, akan menjadikan pasar Emas flat disesi perdagangan Asia – hingga Eropa siang nanti.

No comments:

Post a Comment