Oil Review : Persediaan Meningkat, Harg Minyak Kembali Tertekan
kedaitrader.com - Harga minyak mentah dunia mengkhiri sesi perdagangan Rabu (24/4) dengan kerugian. Melemah untuk pertama kali sejak uji level $66 per barrel minggu ini.
Harga minyak tertekan oleh sentiment fundamental laporan persediaan minyak mentah AS oleh U.S. Energy Information Administration (EIA), yang mencatatkan kenaikan sebanyak 5.4 juta barrel dalam sepekan terakhir. Lebih besar dari perkiraan dan data sebelumnya pada 1.2 juta barrel (F) dan -1.3 jua barrel (P).
Sebelumnya oleh American Petroleum Institute (API) laporan menunjukkan bahwa jumlah persediaan minyak mentah A dalam epekan terakhir tercatat naik sebanyak 6.9 juta barrel, berbanding terbalik dari pekan sebelumnya yang tercatat turun ebanyak 3 juta barrel.
Merepon serangkaian laporan tersebut, harga minyak mentah spot kembali dibuka melemah bertahan dibawah $66 per barrel.
Disesi perdagangan Rabu (24/4) harga minyak mentah spot ditutup turun sebesar 39 en atau 0.59% berakhir pada level $65.77 per barrel, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi $66.41 dan serendah $65.65.
Crude Oil kontrak Juni ditutup turun sebesar 41 sen atau 0.60% berakhir pada level $65.89 per barrel di Divisi New York Mercantile Exchange.
Sementara Brent Crude kontrak Juni ditutup naik tipis hanya sebesar 6 sen atau 0.1% berakhir pada level $74.57 per barrel di Divisi ICE Futures Europe exchange.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, harga minyak mentah dunia masih akan sedikit oleh laporan persediaan minyak mentah.
Diluar data tersebut, pasar juga masih akan memantau perkembangan sanksi Iran oleh AS. Dimana sentiment ini akan cenderung menjadi fokus utama pasar.
No comments:
Post a Comment